POINNEWS.COM – Partai Demokrat yang saat ini condong berkoalisi dengan Partai NasDem dan mengambil keputusan soal calon wakil presiden.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.
“Demokrat menyerahkan keputusan bacawapres kepada bacapres yang kami usung,” kata Herzaky Mahendra Putra kepada wartawan, di Jakarta, Jumat, 27 Januari 2023.
Sejauh ini, belum ada titik terang siapa sosok yang akan mendampingi Anies sebagai cawapres pada Pilpres 2024.
Baca Juga:
Kejar Swasembada Pangan, Provinsi NTT Targetkan Pertanaman Sekitar 188.000 Hektare Lahan di 2025
Wamentan Sudaryono Pastikan Daging Sapi dan Kerbau Aman dan Terkendali, Jelang Bulan Suci Ramadhan
Baca konten dengan topik ini, di sini: Deklarasi PKS Ditunggu Anies Baswedan, Sohibul Iman Berikan Pernyataan Sikap Partai
Namun yang jelas, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi salah satu kandidat kuat yang digadang-gadang akan berduet dengan Anies.
AHY sendiri terang-terangan mengajak Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk segera membentuk Sekretariat Perubahan.
Baca konten dengan topik ini, di sini: Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS Sudah Sepakat Soal Sosok Cawapres Anies Baswedan
Baca Juga:
Kementerian Pertanian Perkuat Sinergi untuk Percepatan Swasembada Jagung di Kalimantan Tengah
Ajakan ini sebagai bukti keseriusan dan komitmen Partai Demokrat untuk mewujudkan Koalisi Perubahan.
Kendati AHY sudah mengajak NasDem dan PKS untuk membentuk Sekretariat Perubahan guna mewujudkan Koalisi Perubahan, Herzaky masih enggan berkomentar lebih jauh.
Ia belum mau menanggapi secara perinci apa yang diutarakan ketua umumnya tersebut.***