Kemenhub Sebut Sebanyak 808.000 Kendaraan Pemudik Belum Kembali ke Jabodetabek

- Pewarta

Rabu, 26 April 2023 - 11:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

808.000 Kendaraan Pemudik Belum Kembali Ke Jabodetabek. (Dok. Tribratanews.polri.go.id)

808.000 Kendaraan Pemudik Belum Kembali Ke Jabodetabek. (Dok. Tribratanews.polri.go.id)

POINNEWS.COM – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan 808.000 kendaraan pemudik belum kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Hal tersebut dikarenakan adanya imbauan pemerintah untuk menunda perjalanan pada puncak arus balik 24-25 Mei dan 30 April sampai dengan 1 Mei 2023.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Hendro Sugiatno mengatakan, untuk total volume kendaraan pada H+1 dan H+2 Lebaran pada pukul 14.00 WIB sebanyak 175.000 kendaraan telah kembali ke Jabodetabek.

Baca konten menarik lainnya, di sini: Salah Satunya Prabowo, 3 Poros Koalisi Diprediksi akan Berkontestasi pada Pìlpres 2024

“Proyeksi H+1 sampai H+7 di Km 66 Jakarta-Cikampek sebesar 984.000 kendaraan.”

“Sisa kendaraan yang belum kembali ke Jabodetabek 808.000 kendaraan atau masih tersisa 82 persen,” ungkap Hendro di Km 70 Kantor Jasa Marga, Rabu 26 April 2023.

Lebih lanjut Hendro mengatakan, untuk melayani ratusan ribu kendaraan yang akan balik maka pemerintah memberlakukan rekayasa lalu lintas bersamaan dengan pembatasan kendaraan angkutan barang.

Menurut Hendro, pembatasan angkutan barang perlu dilakukan guna mengurai kepadatan di Km 66 sampai Km 48 Tol Jakarta Cikampek.

“Apabila tidak dilakukan pembatasan dan rekayasa lalu lintas maka akan terjadi kepadatan lalu lintas di segmen Km 66 sampai Km 48 Jakarta Cikampek dengan volume per kapasitas rasionya sebesar 1,02 hal ini melebihi batas yang disepakati yaitu 0,8,” jelasnya.***

Berita Terkait

Polisi Sudah Tahu Identitas Pelaku Pembunuhan, Buru Pembunuh Penjual Gorengan Nia Kurnia Sari ke Hutan
Dipresiasi Banyak Negara, Pernyataan Prabowo Subianto yang akan Jadi Pemimpin Pemberantasan Narkoba
Sertifikasi Kompetensi BNSP di KEK Jiipe Gresik, 9 LSP Kolaborasi dengan KADIN Jatim
KPK Tanggapi Pernyataan Prabowo Subianto Soal Penambahan Anggaran Pemberantasan Korupsi
PM Timor Leste Xanana Gusmao Sebut Prabowo Subianto akan Jadi Presiden Indonesia yang Luar Biasa
Akan Fokus Kejar Koruptor, Presiden Terpilih Prabowo Subianto: Kita Tidak akan Kompromi dengan Korupsi
Kasus Dugaan Gratifikasi, KPK Panggil Anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep untuk Lakukan Klarifikasi
Majelis Hakim Heran Penilaian Baik dari KLHK Padahal Jaksa Sebut Kerusakan Lingkungan PT Timah Rp271 T
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 18 September 2024 - 09:46 WIB

Polisi Sudah Tahu Identitas Pelaku Pembunuhan, Buru Pembunuh Penjual Gorengan Nia Kurnia Sari ke Hutan

Kamis, 5 September 2024 - 15:30 WIB

Sertifikasi Kompetensi BNSP di KEK Jiipe Gresik, 9 LSP Kolaborasi dengan KADIN Jatim

Rabu, 4 September 2024 - 10:46 WIB

KPK Tanggapi Pernyataan Prabowo Subianto Soal Penambahan Anggaran Pemberantasan Korupsi

Selasa, 3 September 2024 - 10:31 WIB

PM Timor Leste Xanana Gusmao Sebut Prabowo Subianto akan Jadi Presiden Indonesia yang Luar Biasa

Senin, 2 September 2024 - 11:33 WIB

Akan Fokus Kejar Koruptor, Presiden Terpilih Prabowo Subianto: Kita Tidak akan Kompromi dengan Korupsi

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 17:25 WIB

Kasus Dugaan Gratifikasi, KPK Panggil Anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep untuk Lakukan Klarifikasi

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 15:35 WIB

Majelis Hakim Heran Penilaian Baik dari KLHK Padahal Jaksa Sebut Kerusakan Lingkungan PT Timah Rp271 T

Kamis, 22 Agustus 2024 - 10:14 WIB

Peringatan Darurat Garuda Pancasila Putih Berlatar Belakang Biru di Alam Maya dan Aksi Hebat di Dunia Nyata

Berita Terbaru