POIN NEWS – Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi menyebut pihaknya akan menerapkan kebijakan satu arah (one way) dan ganjil genap di tol saat mudik lebaran 2022.
Kebijakan itu diterapkan karena volume kendaraan pemudik diprediksi cukup tinggi.
“Pada pelaksanaan mudik akan kita terapkan kebijakan one way dan ganjil genap bersamaan,” ujar Firman saat konferensi pers secara virtual melalui YouTube Ditjen Perhubungan Darat, Rabu 13 April 2022.
“Dari hasil perhitungan para ahli di bidang jalan, apabila kondisi normal jalan kapasitas itu harus menerima arus lalu lintas 47 persen sekitar 200 ribu kendaraan yang akan mudik secara bersamaan, itu dikategorikan sebagai kendaraan tidak bergerak,” katanya
Baca Juga:
Prabowo Sebut Muhammadiyah Luar Biasa, Punya 167 PT, 5.345 Sekolah dan Madrasah serta 440 Pesantren
Usai Periksa Remaja Pelaku Pembunuhan Ayah dan Neneknya di Jaksel, Polisi Ungkap Hasil Tes Urine
Prabowo Subianto Beri Pesan kepada Kepala Daerah Terpilih: Bekerja untuk Rakyat, Layani Rakyat
Lebih lanjut Firman mejelaskan, apabila langkah kebijakan satu arah tersebut tidak dilakukan, maka dikhawatirkan kendaraan pemudik tidak bergerak di jalan tol.
Selain one way, Polri juga akan menerapkan contraflow saat mudik nanti.
“Dibutuhkan manajemen kapasitas jalan yaitu paling sederhana kita akan menambah satu lajur berupa contraflow, jika masih kurang kita akan melakukan one way dari arah Jakarta menuju arah timur,” terangnya.
Baca konten lengkapnya dalam artikel Saat Mudik Lebaran, Polri Bakal Terapkan Sistem One Way dan Ganjil Genap*
Baca Juga:
Sebanyak 24 Orang Jadi Tersangka Kasus Judi Online yang Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi
Prabowo Subianto dan Raja Inggris Charles III Bicarakan Terkait Kerjasama Pelestarian Lingkungan