POIN NEWS – Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi terus mematangkan persiapan menjelang pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky, Kyiv, Ukraina, pada Rabu, 29 Juni 2022.
Pagi tadi waktu setempat, Menlu Retno bertemu dengan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba.
“Tadi pagi saya telah bertemu juga dengan Menteri Luar Negeri Ukraina dan kita membahas persiapan terakhir sebelum kedua Presiden melakukan pertemuan bilateral pada siang hari ini,” ujar Menlu Retno dalam keterangannya di Kyiv.
Sebelumnya, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan terbatas tiba di Kyiv, Ukraina, pada pukul 08.50 waktu setempat.
Baca Juga:
Penjelasan KPK Terkait Sebanyak 52 Pejabat Kabinet Merah Putih yang Disebut Belum Serahkan LHKPN
Prabowo Sebut Muhammadiyah Luar Biasa, Punya 167 PT, 5.345 Sekolah dan Madrasah serta 440 Pesantren
Usai Periksa Remaja Pelaku Pembunuhan Ayah dan Neneknya di Jaksel, Polisi Ungkap Hasil Tes Urine
Sejam kemudian, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana melakukan kunjungan di Kota Irpin, sekitar 30 kilometer dari Kyiv, dan meninjau reruntuhan gedung-gedung yang terdampak perang.
“Di dalam kunjungan ke Irpin, Bapak Presiden dan Ibu Negara didampingi atau diterima oleh Wali Kota Irpin dan dijelaskan mengenai kondisi Kota Irpin di mana sekitar lebih dari 70 persen bangunan yang ada terdampak karena perang. Namun demikian, 40 persen dari penduduk Irpin dikatakan sudah kembali ke Kota Irpin,” jelasnya.
Dari Kota Irpin, Presiden Jokowi bersama dengan Ibu Iriana kemudian meninjau salah satu rumah sakit di sekitar Kyiv.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Iriana secara simbolis menyerahkan bantuan, baik dari pemerintah maupun dari masyarakat Indonesia, berupa obat-obatan yang diperlukan oleh rumah-rumah sakit yang ada di Ukraina.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Beri Pesan kepada Kepala Daerah Terpilih: Bekerja untuk Rakyat, Layani Rakyat
Sebanyak 24 Orang Jadi Tersangka Kasus Judi Online yang Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi
“Selain bantuan yang secara simbolis disampaikan Ibu Negara, pemerintah Indonesia juga memberikan bantuan melalui Palang Merah Ukraina dan juga komitmen untuk membantu rekonstruksi rumah sakit yang terdampak perang,” imbuh Menlu.***